Igor Tudor Puji Performa Juventus Usai Tahan Imbang Atalanta: “Ini Salah Satu yang Terbaik!”
Inews Batulicin- Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengekspresikan kepuasan meski timnya hanya bermain imbang 1-1 melawan Atalanta dalam lanjutan Liga Italia musim 2025/2026. Laga yang digelar di Allianz Stadium, Sabtu (27/9/2025) itu memperlihatkan ketangguhan mental “Si Nyonya Tua” di bawah asuhannya.
Menurut Tudor, penampilan anak asuhnya kali ini merupakan salah satu yang terbaik sejak ia memimpin Juventus. “Kami menampilkan performa yang hebat, salah satu yang terbaik sejak saya di sini,” ungkapnya kepada DAZN Italia.
Susunan Pemain Berani, Kejutan di Lini Depan
Juventus tampil mengejutkan sejak awal. Tudor berani memasang kombinasi pemain muda dan debutan, seperti Vasilije Adzic yang melakoni penampilan perdana di Serie A, bersama Kenan Yildiz dan Lois Openda di lini depan. Keputusan ini terbukti memberi warna baru pada permainan Juve.
Meski menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan sejumlah peluang emas, Juventus gagal mencetak gol pada babak pertama. Justru Atalanta yang unggul lebih dulu melalui aksi Kamaldeen Sulemana.
Namun “I Bianconeri” menunjukkan mental juara mereka. Tekanan tak henti-hentinya akhirnya berbuah gol penyama kedudukan lewat sepakan Juan Cabal di menit-menit akhir. Gol tersebut memastikan tuan rumah setidaknya meraih satu poin berharga.
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
Baca Juga : Kawasaki Ninja ZX-10R 2025: Superbike Andal dengan Performa Balap di Jalan Raya
Hasil Imbang, tapi Mentalitas Teruji
Bagi Juventus, ini adalah hasil imbang ketiga secara beruntun di semua kompetisi, termasuk Liga Champions. Namun Tudor menegaskan timnya terus berkembang dan menunjukkan karakter yang lebih solid.
“Itu adalah pertandingan yang sulit antara dua tim yang bermain di Liga Champions, jadi hasil imbang sudah cukup adil,” kata Tudor. “Tapi saya sangat senang melihat bagaimana tim bereaksi.”
Cedera Bremer dan Kondisi Skuad
Selain hasil pertandingan, perhatian juga tertuju pada cedera otot Gleison Bremer yang membuatnya harus ditarik keluar lapangan. Tudor mengaku belum terlalu khawatir, namun akan memantau perkembangannya.
“Dia bermain melawan striker yang sangat kuat hari ini dan menghabiskan banyak energi, jadi kita lihat saja nanti. Saya rasa cederanya tidak serius,” jelas pelatih asal Kroasia itu.
Ia juga menambahkan kabar tentang Khephren Thuram yang mengalami sedikit nyeri di betis. “Tapi itu juga bukan hal yang perlu dikhawatirkan,” tambahnya.
Rotasi dan Masa Depan Juventus
Tudor mendapat banyak pertanyaan terkait rotasi pemain di lini serang dan tengah yang kerap berubah. Ia menegaskan hal tersebut bukan tanda kurangnya kedalaman skuad, melainkan strategi untuk menjaga keseimbangan tim.
“Kami punya banyak pemain berkualitas. Rotasi itu penting untuk menjaga intensitas permainan,” tegasnya.
Dengan hasil ini, Juventus mempertahankan tren tak terkalahkan meski belum kembali ke jalur kemenangan. Tudor berharap performa apik melawan Atalanta menjadi titik balik untuk menorehkan hasil positif pada laga-laga berikutnya.
















